Pada saat Anda berperan sebagai pengusaha di bidang makanan, penting bagi Anda untuk menjaga kualitas peralatan masak horeca yang digunakan. Dengan begitu, standar higienis dan citarasa masakan tetap terjaga dengan baik. Pada umumnya, ada beberapa cara standar untuk merawat peralatan masak yang digunakan, diantaranya:

• Memperhatikan lokasi peletakan alat

Dalam dunia masak, area peletakan alat pencuci piring, penggorengan atau deep fryer, serta chiller atau lemari pendingin perlu diperhatikan dengan baik agar tidak mudah mengalami konsleting listrik dan perubahan tekanan mendadak karena elemen pompa gas ada yang rusak. Oleh karena itu, perawatan standar untuk alat masak berukuran besar adalah dengan tidak meletakkan di area dengan kelembaban tinggi, jika dipasang AC pada ruangan, maka dipastikan jalur AC dan kelistrikan lain tidak berbenturan agar tidak menimbulkan korsleting. Agar terhindar dari hama pengerat, sekitar area peletakan mesin chiller atau lainnya bisa diberikan bubuk kopi, kapur barus, atau silika gel khusus penyerap kelembaban berlebih. 

• Pembersihan berkala untuk jenis perlengkapan khusus 

Pemilik bisnis makanan dan minuman perlu membersihkan berkala peralatan masak horeca yang dimiliki, sebagai contoh chiller perlu dibersihkan segera ketika muncul bunga es di dalam chiller dan menata kembali berat barang yang bisa disimpan di dalam chiller. Perlakuan pembersihan berbeda dapat diterapkan pada penggorengan besar atau deep fryer, dimana hal pertama yang perlu dibersihkan adalah bak penggorengan dengan perendaman air panas untuk meluruhkan minyak yang menempel pada dinding penggorengan dan membersihkan semua filter. Gunakan spons lembut untuk membersihkan tombol fryer dan sikat heating coils saat minyak untuk masak diganti.  

• Pencucian alat masak tanpa spons kawat

Untuk peralatan masak horeca dapat diperpanjang masa pakainya apabila pada saat pembersihan menggunakan spons lembut, bukan spons kawat. Spons lembut dapat digunakan untuk membersihkan spatula, talenan, panci, wajan, atau perlengkapan lain. Jika ada noda minyak yang sulit dibersihkan, proses pembersihan bisa dilakukan dengan merendam atau mengguyur lebih dulu peralatan masak apa saja yang akan dibersihkan dengan air panas dan memastikan sisa kotoran atau lemak larut lebih dulu sebelum digosok ulang menggunakan spons. 

• Pisahkan penyimpanan alat masak sesuai kondisi alat 

Ada baiknya peralatan masak horeca tidak disimpan secara bertumpuk dalam satu tempat. Terlebih untuk panci dengan tutup kaca. Jika dilakukan dengan ceroboh, dikhawatirkan tutup panci atau wajan anti lengket berupa kaca bisa pecah atau tergores. Tentunya pada saat masak, tutup panci yang sudah tidak berfungsi sempurna bisa membuat makanan terkontaminasi hal lain dan tanpa sengaja mempengaruhi citarasa makanan. Agar peralatan masak lengkap dan tahan lama penyimpanannya, gunakan alas simpan berupa kayu atau fiber yang tidak licin.